Seiring dengan perkembangan ilmu dan teknologi, metode forensik berkembang pesat untuk identifikasi kasus dengan lebih akurat. Salah satu kompetensi lulusan Magister Bioteknologi adalah dapat mengaplikasikan keilmuan bioteknologi agar bermanfaat bagi masyarakat, khususnya di bidang forensik. Mata kuliah ini membahas tentang pengertian dan ruang lingkup ilmu forensik dan ilmu-ilmu yang terkait, sejarah forensic, dan applikasi ilmu biologi dan biologi molekuler pada bidang forensik. Selain itu juga akan dibahas aplikasi berbagai teknik keilmuan biologi/bioteknologi untuk menjawab masalah legalitas di masyarakat. Setelah selesai menyelesaikan mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu menguasai konsep-konsep ilmu forensik, dan tren perkembangan terkini terkait biologi (bioteknologi) di legalitas bidang pangan, kesehatan, lingkungan hayati dan sumberdaya hayati serta ilmu-ilmu terkait dengan forensik. Mata kuliah ini akan bermanfaat membuka wawasan mahasiswa mengenai penerapan ilmu Biologi/Bioteknologi untuk memecahkan persoalan di masyarakat yang berkaitan dengan keilmuan forensik. Matakuliah ini menunjang pencapaian kompetensi dasar yang diharapkan dari lulusan yaitu mahasiswa dapat 1. Menguasai konsep-konsep lanjut, temuan dan tren perkembangan terkini terkait biologi (bioteknologi) di bidang pangan, kesehatan, lingkungan hayati dan sumberdaya hayati 2. Mampu memahami konsep dasar analisis organisme, chemical dan bio-product 3. Mampu memahami metode-metode advance yang berkembang untuk keperluan analisis organisme, chemical dan bio-product 4. Mampu merancang, melakukan dan mengidentifikasi masalah iptek di bidang pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya hayati melalui prinsip-prinsip bioteknologi 5. Mampu menyajikan alternatif solusi bioteknologis terhadap masalah bidang pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya hayati dalam lingkup spesifik 6. Mampu mengaplikasikan keilmuan bioteknologi agar bermanfaat bagi dirinya sendiri dan masyarakat umum dalam kehidupan sehari-hari Selain itu, kompetensi softskill yang diharapkan dari lulusan, antara lain adalah mampu bekerja sama dalam tim (A6), memiliki kepekaan terhadap masalah nyata di masyarakat atau bisnis dan industri serta mampu mengembangkan ide-ide kreatif sebagai problem solving (A6); mampu berkomunikasi secara efektif dan persuasive (A8), dan memahami nilai-nilai budi pekerti, keilmuan, serta kehidupan berbangsa dan bernegara

Capaian Pembelajaran

Mata kuliah ini membekali mahasiswa dengan konsep-konsep lanjut, temuan dan tren perkembangan terkini terkait biologi (bioteknonologi) untuk aplikasi di bidang forensik, termasuk masalah legalitas Kompetensi dasar yang menyusun capaian pembelajaran tersebut adalah: 1. Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian dan sejarah ilmu forensik, ruang lingkup ilmu forensik, ilmu-ilmu yang terkait 2. Mengenal dan dapat menerangkan prinsip dasar keilmuan berbagai indikator forensik di TKP berupa sisa/jasad manusia, hewan invertebrata, vertebrata, tumbuhan, protista, mikroba dan virus 3. mengetahui metode deteksi bahan-bahan kimiawi berbahaya (toksik) pada manusia. 4. Mengetahui metode identifikasi dan deteksi bukti biologis secara molekuler berdasarkan DNA, serologi dan immunoassay. 5. Mahasiswa dapat menjelaskan permasalahan sosial khususnya legalitas yang berkaitan dengan forensik.

Pengetahuan Awal

Peserta kuliah diharapkan sudah mengambil matakuliah Biologi Dasar, Anatomi Tumbuhan, Fisiologi Hewan dan telah ambil Biologi Molekuler I

Referensi Umum

• Alan Gunn.(2009) Essential Forensic Biology., 2nd Edition, Wiley-Blacwell, John Willey and Ltd.West Sussex, UK. (1620)
• J. M. Butler. 2006. Forensic DNA Typing. Biology,Technology and Genetic of STR. 2nd Edition. Elsevier Academic . Press New York. (1623)
• Jaiprakash G. Shewale (2014) Forensic DNA Analysis; Current Practices and Emerging Technologies. CRC Press. New York.(1621)
• Norah Rudin dan Keith Inman. 2002. An Introduction to Forensic DNA Analysis. 2nd Edition, CRC Press New York(1622)

Referensi Buku Pustaka

• Gunn, Alan, et al..(2009).Essential Forensic Biology..ISBN 9780470758045.